radarutama.comBITUNG-Pesta demokrasi tahun 2024 tinggal Hitungan hari,banyak harapan dan rasa optimistisme masyarakat, agar penyelenggaraan Pemilu Serentak berjalan dengan damai.20/01/2024
Sufaldi menegaskan, salah satu aspek krusial dalam menjaga kondusifitas Pemilu 2024, adalah tak menyebarkan hoaks. Dia meminta masyarakat membudayakan verifikasi informasi. “Kita jauhi dan perangi (hoaks),” ujarnya.
Sufaldi memberikan dukungan penuh dan mengapresiasi kepada berbagai macam organisasi, komunitas serta kelompok peduli Pemilu damai. Dia mengajak seluruh elemen masyarakat Indonesia untuk pesta demokrasi dengan penuh rasa bangga terhadap bangsa dan negara.
“Di sini kita ikut orasi budaya tentang santun bermedia untuk pemilu damai. Saya titip kalau bermedia sosial Twitter, Facebook, Instagram itu cakupannya luas,” jelasnya.
Sufaldi mengajak masyarakat untuk meningkatkan literasi digital dengan cara yang baik. Terlebih memasuki tahun politik seperti sekarang. “Kadang-kadang satu budaya di suatu daerah belum tentu cocok di tempat yang lain, jadi menggunakan media sosial juga harus hati-hati,” tegas Sufaldi
Pesta demokrasi ini, kata Kadep sudah seharusnya dirayakan dengan nuansa yang damai, senang dan bahagia. Jangan sampai esensi dari kata ‘pesta’ justru dijadikan sebagai alat untuk konflik antar kelompok, dengan cara menyebarkan fitnah dan hoax.
“Pesta demokrasi 14 Februari 2024 adalah pesta kita. Datangi (TPS) dengan hati yang senang, dengan fun. Kalau pesta biasanya kan bukan menyiapkan berantem tapi perut. Maka kita siapkan pemilu yang damai, itu pesan saya untuk teman-teman di kota Bitung dan dimanapun berada di seluruh Indonesia,” Tutup Sufaldi