Pesawaran, radar utama.com
menyikapi Kasus penganiayaan yang melibatkan sosok calon Legislatif (Caleg) terpilih, dari partai Gerindra daerah pemilihan (dapil) tiga kecamatan Tegineneng, kabupaten Pesawaran Eko Saputra, salah tokoh pendiri di Kabupaten Pesawaran, Mualim Tahir, mengatakan diri nya kecewa dengan sikap arogan oknum caleg terpilih.
“Seharusnya dia (terduga pelaku,red) sebagai calon terpilih dapat memberikan suri tauladan dan contoh yang baik kepada masyarakat, karena diakan (Eko saputra-Red) wakil rakyat, tapi belum saja di lantik menjadi wakil rakyat, dia sudah memberikan contoh yang tidak baik bagi rakyatnya, ” Ujarnya
Dilanjutnya, seperti Partai Gerindra, dalam hal ini dapat mempertimbangkan mengenai salah satu kadernya yang menurutnya tidak layak karena memiliki sifat arogan.
“Partai Gerindra setidaknya mempertimbangkan salah satu kadernya ini apakah bisa menjadi suri tauladan bagi masyarakat, melihat perilakunya yang urakan, arogan, dan seolah berkuasa bisa melakukan apa saja sesuai kehendaknya, ” Katanya
Diri nya juga berpesan kepada seluruh calon wakil rakyat agar dapat memberikan suri tauladan terhadap rakyat yang memilihnya yang mempercayakan hak rakyat kepada para calon wakil rakyatnya.
“Dalam hal ini tetdapat ribuan rakyat yang mempercayakan aspirasinya kepada wakil rakyat, tapi sekarang bisa kita lihat dari sikapnya belum di lantik saja dia sudah urakan, apalagi sudah di lantik, yang pada prinsipnya dalam sangsi sosial si caleg terpilih ini sudah arogansi, dan menurut saya sudah tidak layak untuk menjadi panutan,” Ungkapnya
Dirinya juga meminta kepada pimpinan partai Gerindra kabupaten pesawaran untuk dapat meng evaluasi oknum caleg arogan yang status nya saat ini sudah di laporkan kepihak kepolisian,agar pihak partai dapat menindak tegas oknum tersebut,karena di khawatir kan akan mencoreng nama partai berlambang Garuda tersebut.
“Saya meminta kepada pimpinan partai Gerindra segera menindak tegas oknum caleg terpilih dari partai Gerindra yang melakukan dugaan penganiayaan kepada masyarakat,bila perlu oknum tersebut di rekomendasikan oleh partai untuk tidak di Lantik agar nama partai besutan Prabowo tersebut tetap dapat di terima oleh masyarakat pesawaran,”Pungkas Mualim Taher.
(Tim)