Padang Lawas,Radarutama.com –– Untuk memastikan kesiapan pasukan dalam Pelaksanaan Operasi Zebra 2023 baik faktor pendukung sarana dan prasarana, Kapolres Padang Lawas AKBP Diari Astetika SIK lakukan pengecekan terakhir melalui gelar apel Operasi Zebra 2023.
Kapolres Padang Lawas AKBP Diari Astetika SIK bertindak langsung sebagai pemimpin upacara apel gelar pasukan Operasi Zebra 2023,
Sebagai Perwira upacara Kasat Lantas AKP Alfian Arbi, SH, bertempat di Halaman Mapolres Padang Lawas Jalan Lintas Sibuhuan Sosa, Senin (4/9/2023).
Turut hadir, Ketua DPRD Padang Lawas Amran Pikal Siregar S.Sos, Ketua Pengadilan Negeri Sibuhuan Lulik Djatikumoro,SH, MH, Ketua Pengadilan Agama Negeri Sibuhuan Bainar Ritonga,S.Ag.,MH, Sekda Padang Lawas Arpan Nasution,S.Sos, Pabung Padang Lawas Kapt Inf Anahar Jusar, Pimpinan OPD Kab.Padang Lawas, PJU Polres Padang Lawas, Para Kapolsek serta unsur undangan lainnya, Peserta apel terdiri dari, TNI, POLRI Disperkimhub dan Personil Sat Pol PP Damkar Padang Lawas.
Dalam kegiatan tersebut, Amanat Kapolda Sumut Irjen Pol Agung Setya I.E,SH.S.I.K.,M.S.I yang di bacakan oleh Kapolres Padang Lawas AKBP Diari Astetika SIK, mengatakan, Apel Yang Kita Laksanakan Hari Ini Merupakan bentuk pengecekan terakhir Kesiapan Operasi Zebra Toba 2023, baik pada Personil, sarana dan prasarana termasuk Keterlibatan Unsur Terkait.
Lanjut Kapolres, berdasarkan data yang ada sepanjang Tahun 2023 telah terjadi 91.841 Kasus Pelanggaran Lalu Lintas,Tilang etle Statis Sebanyak 5.282 Orang, Tilang Etle Mobil Sebanyak 1.292 Orang, Tilang ditempat Sebanyak 1.443 Orang, Teguran Sebanyak 83.824 Orang.
Sedangkan Data Untuk Kecelakaan Lalu Lintas Tahun 2023, kata Kapolres, telah Terjadi 3.855 Kasus Yang mengakibatkan kerugian Materil maupun Korban Jiwa Antara Lain, Meninggal Dunia Sebanyak 884 Orang, Luka Berat Sebanyak 1.246 Orang, Luka Ringan Sebanyak 4.545 Orang, Kerugian Materil Sejumlah Rp.11.332.220.000,- (Sebelas Miliar Tiga Ratus Tiga Puluh Dua Juta Dua Ratus Dua Puluh Ribu Rupiah).
Kapolres menambahkan, pelaksanaan Operasi Ini Berjalan Selama 14 Hari Terhitung Dari Tanggal 04 September S/d 17 September 2023 dengan Mengungsung Tema, Kamseltibcarlantas yang kondusif menuju Pemilu Damai 2024 di Wilayah Provinsi Sumatera Utara.