Erzaldi Rosman: Kebijakan Penghapusan Piutang Macet UMKM Bakal Tingkatkan Produktivitas dan Stabilitas Ekonomi

- Editor

Kamis, 7 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pangkalpinang – Calon Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman, menyambut baik penerbitan Peraturan Presiden (Perpres) terkait penghapusan piutang macet bagi pelaku UMKM di sektor pertanian, perkebunan, perikanan, serta sektor-sektor lainnya. Ia menilai kebijakan ini memiliki potensi besar dalam menguatkan ekonomi nasional dan memberikan dampak positif bagi para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah.

“Kebijakan ini bisa membawa banyak manfaat, terutama untuk meningkatkan kesejahteraan pelaku UMKM. Penghapusan piutang macet tentu akan meringankan beban finansial para pelaku usaha di sektor pertanian, perkebunan, dan perikanan,” ujar Erzaldi kepada awak media, Kamis (7/11/2024).

Erzaldi menjelaskan bahwa tingginya beban utang seringkali membuat UMKM kesulitan bertahan. Dengan penghapusan piutang, pelaku usaha diharapkan dapat lebih fokus mengembangkan usaha mereka tanpa tertekan oleh masalah finansial.

Dampak Terhadap Peningkatan Produktivitas dan Stabilitas Ekonomi

Lebih lanjut, Erzaldi menggarisbawahi bahwa kebijakan ini akan mempermudah pelaku UMKM untuk mengalokasikan dana ke proses produksi, seperti pembelian bibit, alat, atau teknologi baru. Dengan begitu, diharapkan terjadi peningkatan produksi dan produktivitas yang turut memperkuat kontribusi UMKM pada perekonomian nasional.

“Kebijakan ini juga penting untuk menjaga stabilitas sosial dan ekonomi di wilayah pedesaan, yang menjadi pusat aktivitas sektor pertanian, perkebunan, dan perikanan. Penghapusan piutang macet dapat membantu menekan angka kemiskinan dan mengurangi urbanisasi yang tak terkendali,” tambah Erzaldi.

Dukung Ketahanan Pangan dan Tingkatkan Kepercayaan Pelaku UMKM

Kehadiran Perpres ini juga disebut Erzaldi dapat mendukung program ketahanan pangan nasional. Menurutnya, keberlanjutan usaha di sektor pertanian dan perikanan akan membantu memastikan pasokan pangan nasional tetap terjaga.

“Jika beban piutang berkurang, UMKM di sektor ini akan lebih mudah bertahan dan meningkatkan produktivitasnya, sehingga membantu menjaga ketahanan pangan,” jelasnya.

Selain itu, Erzaldi menilai penghapusan piutang macet ini juga dapat meningkatkan kepercayaan pelaku UMKM terhadap pemerintah. Kebijakan ini dianggap sebagai bukti nyata perhatian pemerintah terhadap sektor UMKM, sehingga dapat meningkatkan partisipasi pelaku usaha dalam berbagai program pemerintah lainnya.

Perlu Pengawasan dan Edukasi Pengelolaan Keuangan

Meskipun demikian, Erzaldi mengingatkan pentingnya pengawasan dalam penerapan kebijakan ini agar berjalan efektif. Ia juga menekankan pentingnya edukasi keuangan bagi pelaku UMKM agar dapat lebih mandiri secara finansial dan tidak selalu bergantung pada bantuan serupa di masa mendatang.

“Diperlukan edukasi agar pelaku UMKM bisa mandiri dalam pengelolaan keuangan dan tidak terus bergantung pada bantuan ini,” tuturnya.

Diketahui, Presiden RI Prabowo Subianto baru saja menandatangani Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 47 Tahun 2024 tentang Penghapusan Piutang Macet bagi UMKM di sektor pertanian, perkebunan, peternakan, kelautan, serta sektor lainnya. PP ini ditandatangani pada Selasa (5/11) di Istana Merdeka, Jakarta, dengan disaksikan sejumlah pejabat kementerian, lembaga terkait, serta asosiasi pengusaha UMKM.

Dengan kebijakan ini, pemerintah berharap dapat mendorong keberlanjutan usaha masyarakat yang bergerak di sektor pangan, terutama bagi mereka yang memiliki peran penting sebagai produsen pangan nasional. Presiden Prabowo juga menyatakan bahwa persyaratan teknis untuk penerapan peraturan tersebut akan ditindaklanjuti oleh kementerian dan lembaga terkait.

(T-APPI)

 

Berita Terkait

Wakil Bupati, Mansyur Syahdan, Memimpin Apel Pagi, Menyampaikan kepada Pimpinan OPD Agar Tidak Melayani Permintaan P3K Yang ingin mengajukan kredit
Mentri Kesehatan RI Melakukan Peletakan Batu Pertama Pembangunan RSUD Tipe C Raja Ampat
Pisah Sambut Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Kelas II Raja Ampat
Salah Satu Tokoh Pendiri Pesawaran Sebut Rekomendasi Pemecatan Aris Sandi sebagai Tindakan Zalim
Tim “SUPER IBU – IBU 01” Adakan Senam Perubahan
“Solid dan Terarah”, Tim Pemenangan Supriyanto–Suriansyah Siap Menjemput Kemenangan 24 Mei”
Ulang Tahun Raja Ampat Ke-22 Tahun ini, Bupati Raja Ampat Menyampaikan Kebangkitan Raja Ampat dari Ekonomi ini Terwujud Jika Kita Bersatu
LMP Kabupaten Pesawaran Mendukung Sepenuh nya dan Siap Memenangkan No Urut O1

Berita Terkait

Jumat, 23 Mei 2025 - 13:25 WIB

Wakil Bupati, Mansyur Syahdan, Memimpin Apel Pagi, Menyampaikan kepada Pimpinan OPD Agar Tidak Melayani Permintaan P3K Yang ingin mengajukan kredit

Jumat, 23 Mei 2025 - 13:22 WIB

Mentri Kesehatan RI Melakukan Peletakan Batu Pertama Pembangunan RSUD Tipe C Raja Ampat

Kamis, 22 Mei 2025 - 19:03 WIB

Pisah Sambut Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Kelas II Raja Ampat

Kamis, 22 Mei 2025 - 19:00 WIB

Salah Satu Tokoh Pendiri Pesawaran Sebut Rekomendasi Pemecatan Aris Sandi sebagai Tindakan Zalim

Minggu, 11 Mei 2025 - 19:14 WIB

Tim “SUPER IBU – IBU 01” Adakan Senam Perubahan

Jumat, 9 Mei 2025 - 16:08 WIB

Ulang Tahun Raja Ampat Ke-22 Tahun ini, Bupati Raja Ampat Menyampaikan Kebangkitan Raja Ampat dari Ekonomi ini Terwujud Jika Kita Bersatu

Jumat, 9 Mei 2025 - 12:06 WIB

LMP Kabupaten Pesawaran Mendukung Sepenuh nya dan Siap Memenangkan No Urut O1

Selasa, 6 Mei 2025 - 20:11 WIB

Supriyanto-Suriansyah Rhalieb Mantabkan Tim Relawan Di 11 Kecamatan

Berita Terbaru

Nasional

Tim “SUPER IBU – IBU 01” Adakan Senam Perubahan

Minggu, 11 Mei 2025 - 19:14 WIB