Redakan Suhu Politik Jelang Pilgub, Erzaldi Pinta Tak Ada Perpecahan dan Konflik Berkelanjutan di Masyarakat

PANGKALPINANG – Calon Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman, menegaskan pentingnya menjaga persatuan dan kondusivitas di tengah masyarakat jelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024. Dalam pernyataannya pada Senin (21/10/2024), Erzaldi menyampaikan pesan mendalam melalui ungkapan, “Seribu teman sangatlah sedikit, tapi satu musuh sangatlah banyak,” yang menurutnya relevan dalam menjaga ketenangan selama masa Pilkada.

Erzaldi menekankan bahwa perbedaan pilihan politik adalah hal yang wajar dalam proses demokrasi. Namun, ia berharap agar perbedaan ini tidak menjadi pemicu perpecahan atau konflik yang berkepanjangan di masyarakat. “Perbedaan pilihan itu hal biasa dalam politik. Jangan sampai hal tersebut menjadi alasan permusuhan atau kebencian. Saya mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama membangun Babel yang lebih maju,” kata Erzaldi sambil tersenyum optimis.

Lebih lanjut, Erzaldi menegaskan bahwa pembangunan sebuah daerah tidak bisa dilakukan secara individu, melainkan membutuhkan sinergi dari seluruh elemen masyarakat. Ia mencontohkan sikap politik Presiden RI, Prabowo Subianto, yang tetap merangkul semua pihak dalam upaya memajukan bangsa.

“Di Bangka Belitung, kami juga berharap dukungan dari seluruh elemen masyarakat. Kami ingin daerah ini terus berkembang, masyarakatnya sejahtera, dan perekonomiannya tumbuh secara berkelanjutan,” ujar Erzaldi, calon gubernur nomor urut satu.

Menjelang Pilgub yang akan digelar pada 28 November 2024, Erzaldi meminta doa dan dukungan masyarakat Babel, agar dirinya dan pasangannya, Yuri Kemal, dapat mewujudkan program-program yang telah dirancang untuk kesejahteraan rakyat.

“Tanpa dukungan masyarakat, saya dan Yuri Kemal tidak akan bisa berbuat banyak. Kami sangat berharap masyarakat dapat memberikan kepercayaannya agar visi dan misi kami untuk memajukan Babel bisa diwujudkan,” tutupnya, sembari mengingatkan tagline kampanyenya, BERAMAL (Bersama Erzaldi dan Yuri Kemal).

 

(T-APPI)

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *