BANGKA SELATAN – Erzaldi Rosman Djohan, Gubernur Kepulauan Bangka Belitung periode 2017-2022, menekankan pentingnya penciptaan lapangan pekerjaan sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dalam kunjungannya ke Toboali pada 27 September 2024, Erzaldi menyampaikan bahwa salah satu prioritasnya adalah menyediakan lapangan kerja yang layak bagi generasi muda dan masyarakat Bangka Belitung, guna mengatasi tingkat pengangguran yang masih tinggi.
“Bangka Belitung termasuk wilayah dengan ekonomi terendah di Sumatera bagian Selatan. Kita tidak bisa hanya menyalahkan pihak lain, tetapi harus fokus pada kontribusi nyata untuk memperbaiki kondisi ini,” ujar Erzaldi dengan penuh semangat.
Selain menciptakan lapangan kerja, Erzaldi juga memperkenalkan program beasiswa yang diinisiasi oleh Institut Erzaldi. Program ini memberikan kesempatan bagi lulusan SMA untuk melanjutkan pendidikan sekaligus bekerja di luar negeri, seperti di Taiwan dan Jerman. Inisiatif ini, menurut Erzaldi, merupakan langkah strategis untuk mempersiapkan generasi muda Bangka Belitung yang lebih kompeten dan siap bersaing di tingkat global.
“Kami menawarkan beasiswa bagi lulusan SMA untuk kuliah sambil bekerja di luar negeri. Ini peluang besar bagi mereka untuk belajar dan bekerja di Taiwan atau Jerman, dan kemudian kembali untuk berkontribusi bagi pembangunan daerah,” jelas Erzaldi.
Program ini bertujuan meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Bangka Belitung, dengan harapan para penerima beasiswa dapat membawa pengalaman dan pengetahuan yang mereka peroleh untuk membantu memajukan daerah mereka.
Kunjungan Erzaldi ke Toboali menegaskan komitmennya terhadap aspirasi masyarakat Bangka Belitung, terutama dalam meningkatkan ekonomi dan memberdayakan masyarakat melalui program pendidikan. Dengan latar belakang daerah yang kaya akan sumber daya alam namun masih tertinggal dari sisi perekonomian, Erzaldi berharap program-program yang diusungnya dapat membawa perubahan positif yang nyata.
Melalui program beasiswa serta upaya penciptaan lapangan kerja, Erzaldi optimis masyarakat Bangka Belitung akan merasakan dampak signifikan terhadap kualitas hidup mereka, terutama dalam hal peningkatan akses terhadap pekerjaan dan pendidikan yang lebih baik.
(T-APPI)