Karang Intan, Radar-Utama.com,-
Tim Pembinaan Rohani Islam (Binrohis) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) sambangi Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Keas IIA Karang Intan. Selasa 23/05/2023
Kegiatan ini dalam rangka membekali ratusan Warga Binaan muatan keagamaan dalam kegiatan safari dakwah yang digelar di Masjid At-Taubah Lapas Kelas II A Karang Intan
Dalam Penyampaiannya, Selaku pemateri Ade Januarsyah sekaligus memberikan motivasi bagi Warga Binaan Lapas Narkotika Karang Intan,
“Apa saja yang menurut kita baik, belum tentu baik di mata Allah, tetapi menurut kita buruk, di mata Allah bisa saja adalah yang terbaik buat kita, sama hal nya kalian yang berada di dalam penjara, bukan berarti kalian yang di penjara adalah hal yang buruk, bisa jadi itu adalah awal untuk menjadi kebaikan,” ujar Ade Januarsyah.
Kegiatan diawali dengan pembacaan syair maulid yang dibawakan apik oleh Warga Binaan program pembinaan kepribadian maulid habsyi Lapas Narkotika Karang Intan. Pada kesempatan tersebut, Warga Binaan yang aktif mengikuti kegiatan berkesempatan mendapatkan sendal wudhu yang dibagikan pemateri.
Salah seorang Warga Binaan Muhammad Maki mengungkapkan, dari kegiatan yang diikutinya semakin menyadari bahwa keberadaan dirinya di Lapas saat ini merupakan qada dan qadar dari Allah Subhanahu wa ta’ala.
“Saya menyadari dan meyakini bahwa kesalahan yang telah saya perbuat di masa lalu merupakan qada dan qadar dari Allah Subhanahu wa ta’ala. Saya sangat berharap kegiatan safari dakwah yang dilakukan oleh Binrohis Ditjenpas lebih sering datang ke Lapas Narkotika Karang Intan,” ujarnya.
Kepala Lapas Narkotika Karang Intan Wahyu Susetyo dalam keterangannya mengungkapkan, bahwa tujuan dari kegiatan safari dakwah ini selain menjadi motivasi, juga menjadi bagian dari pembinaan dan pengajaran agama kepada Warga Binaan yang diharapkan dapat memperbaiki diri sehingga mampu menjalani pembinaan dengan baik.
“Dukungan rohani sangat penting dalam mempersiapkan Warga Binaan untuk kembali ke masyarakat setelah menjalani pembinaan. Diharapkan dengan adanya pendampingan rohani yang intens, dapat mengubah perilaku negatif Warga Binaan menjadi positif dan menjadi individu yang lebih baik di masyarakat setelah masa selesai menjalani pembinaan di sini,” pungkasnya.
Kepala Lapas juga mengapresiasi kegiatan safari dakwah yang dilangsungkan Binrohis Ditjenpas untuk memberikan pendampingan yang komprehensif kepada Warga Binaan dengan hadir langsung ke satuan kerja khususnya pada Lapas Narkotika Karang Intan.
(arb/ysf)